Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Diduga Rem Blong, Truk Tangki Air Seruduk Kerumunan Karnaval HUT RI di Pacet Mojokerto, 2 Orang Tewas 16 Luka Berat Ringan

Editor : Nur Hayati | 00.01 wib
Dok.newspantau/ist.
Tangkapan layar video amatir, truk tangki air diduga Rem blong ketika menyeruduk kerumunan warga karnaval HUT Kemerdekaan RI di Pacet, Kabupaten Mojokerto, Kamis (24/8/2023) sore.
----------------------------------------------------------
Mojokerto, NewsPantau.com -- Truk tangki air menabrak kerumunan orang saat acara karnaval memperingati Kemerdekaan RI ke-78 tahun di Pacet, kabupaten Mojokerto, Kamis (24/8/2023). Truk tersebut diduga mengalami rem blong.

Salah satu warga Pacet, Valdy mengatakan, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 17.45 Wib. Diduga juga ada korban tewas dalam peristiwa itu.
Tangkapan layar video amatir, truk tangki air diduga Rem blong ketika menyeruduk kerumunan warga karnaval HUT Kemerdekaan RI di Pacet, Kabupaten Mojokerto, Kamis (24/8/2023) sore.
----------------------------------------------------------
"Truk tangki air tersebut remnya blong di depan futsal karlina (Pacet). Korbannya (kurang lebih) 10 katanya. Sekitar jam 17.45 Wib. Ada (truk) tangki remnya blong," ujar Valdy, Kamis (24/8/2023).

Valdy menjelaskan, korban diantaranya peserta karnaval hingga masyarakat yang menonton.
Tangkapan layar video amatir, truk tangki air diduga Rem blong ketika menyeruduk kerumunan warga karnaval HUT Kemerdekaan RI di Pacet, Kabupaten Mojokerto, Kamis (24/8/2023) sore.
----------------------------------------------------------
"Korbannya campur, kata e (katanya) habis pulang karnaval mau dijemput disitu terus ada rem blong, jadi masyarakat yang menonton juga kena. Ada parkir juga disitu. Jadi modele kayak (seperti) tabrakan beruntun," jelas dia.
Saat ini, petugas kepolisian telah berada di lokasi untuk melakukan evakuasi. Kapolsek Pacet, AKP Amat membenarkan insiden tersebut terjadi karena rem blong.

Dari kejadian itu, dua orang dinyatakan tewas meninggal dunia ditempat dan 16 orang luka berat dan ringan. Truk tangki air bernopol S 9085 UP yang bertuliskan Graha Tirta itu dikemudikan oleh Anton Dwi Aryatama (32) warga Asemrowo, Surabaya.
"Dan kejadian mau maghrib (sorop) sekira pukul 17.45 Wib, ini karena gagalnya fungsi pengereman. Dua orang meninggal dunia di TKP dan 16 orang luka berat dan ringan," kata Amat kepada awak media. ** @nur/anam

#Kecelakaan truk tangki air
#truk tangki rem blong
#karnaval
#truk tabrak rombongan
#karnaval Kemerdekaan HUT RI