Peringatan Maulid Nabi di SDN Balongsari 1/500 Digelar, Kepala Sekolah: Pentingnya Toladani Akhlak dan Sifat-sifat Rasulullah SAW
Editor : Andi Dara | 12.30 wib
Dok.newspantau/istimewa.
Surabaya, NewsPantau.com -- Sekolah Dasar Negeri (SDN) Balongsari 1/500 Kota Surabaya, gelar kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di halaman sekolah, Selasa (18/10/2019). Kegiatan tersebut dilakukan dengan tujuan agar siswa siswi itu bisa terus mengingat sosok Nabi Muhamad SAW dan juga menjadikannya sebagai sauri tauladan yang baik.
Dok.newspantau/istimewa.
Foto: Bersama Kepala sekolah, Ketua Komite, GURU dan Staf TU.
----------------------------------------------------
Hadir pada acara, Ketua Komite, Bapak Roekan, S.Ip., Kepala Sekolah, Bapak Wafi, M.Pd. dan
Bapak / Ibu Guru dan Siswa/i kelas 1 s.d kelas 6.
Acara yang dimulai sekitar pukul 09.00 Wib tersebut diisi dengan berbagai agenda mulai dari penampilan hadrah/samroh tarian islami, juga menampilkan pemenang Dai cilik, pendongen cilik.
Video ini menarik disimak.
"Kepala SDN Balongsari 1/500 Surabaya yang baru 3 bulan menjabat ini, mengatakan, Agenda tersebut merupakan yang pertama semenjak menjabat di SDN Balongsari 1/500. Namun Kegiatan ini akan kami agendakan setiap tahun dalam rangka meningkatkan akhlak siswa-siswinya sejak dini," ujarnya.
Dok.newspantau/istimewa.
Bapak kepsek SDN BALONGSARI 1/500 Surabaya, Wafi, M.Pd. saat memberikan kado kepada siswanya.
----------------------------------------------------
“Alhamdulillah, mas, dengan kegiatan ini mudah-mudahan kita semua khususnya anak-anak SDN Balongsari 1/500 Surabaya beraklakul karimah, aamiin,” ungkapnya kepada Wartawan, Selasa (18/10/2022).
Dok.newspantau/istimewa.
Foto kiri: Ketua Komite, Roekan, S.Ip., Kepala sekolah, Wafi, M.Pd.
----------------------------------------------------
Kepala Sekolah, Wafi, M.Pd. juga menuturkan, “ Pada intinya, dengan peringatan ini diharapkan anak didiknya bisa meneladani semua akhlak dan sifat-sifat Rasulullah SAW. Sebab untuk zaman yang semakin maju ini, jika kita tidak kuat iman, maka ilmu yang didapatkan menjadi tidak ada artinya atau mubazir," imbuhnya. *** @andi