Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Koordinasi Penanganan Covid-19, Whisnu Sakti Buana Mohon Petunjuk Gubernur Khofifah

Editor : S Anam - Kabiro | 20:50 WIB

Dok.newspantau/istimewa.
Kiri: Plt. Walikota Surabaya, Whisnu Sakti Buana & Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat meninggalkan rapat koordinasi di gedung negara Grahadi.(Jum'at,25/12)
----------------------------------------------

NEWS PANTAU, SURABAYA - Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana langsung melakukan pertemuan dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Pertemuan dilakukan sehari setelah Whisnu ditunjuk menggantikan Tri Rismaharini.

Mengenakan batik merah, Whisnu tampak tiba di Gedung Negara Grahadi sekitar pukul 15.30 WIB. Kedatangannya tak sendiri, karena Sekretaris Daerah Kota Surabaya Hendro Gunawan turun mendampingi Whisnu.

Dalam pertemuan itu, antara Whisnu dan Khofifah melakukan perbincangan hampir sekitar 2 jam. Usai pertemuan, Whisnu memberikan keterangan bahwa pembicaraan yang dilakukan dengan Khofifah yakni mengenai penanganan pandemi COVID-19, khususnya di Kota Pahlawan.

"Ya prinsipnya kita ngobrol untuk koordinasi penanganan COVID-19 di Surabaya. Karena kan paling sentral untuk Jatim dan Surabaya. Apalagi nanti menjelang tahun baru ini," ucap Whisnu kepada beberapa wartawan, Jumat (25/12/2020) sore.

Whisnu menambahkan dalam pertemuan itu antara Pemkot Surabaya dan Pemprov Jatim juga sepakat akan menghidupkan kampung tangguh untuk mencegah penularan. Ia juga menyebut pihaknya akan menurunkan dana hibah kampung tangguh dalam waktu dekat.

"Alhamdulillah kita sudah sepakati untuk kampung tangguh kita aktifkan lagi. Ini saya dengan bu gubernur dan Forkopimda provinsi juga kita akan coba keliling mengaktifkan lagi," terang Whisnu.

Dok.newspantau/istimewa
Whisnu Sakti Buana saat rapat koordinasi bersama Gubernur Khofifah di gedung Grahadi (Jum'at, 25/12).

"Dan insyaallah dana hibah kampung tangguh COVID-19, kita turunkan dari pemerintah kota. Sekaligus kita aktifkan sambil jaga kampungnya di masa libur panjang tahun baru ini," tambahnya, yang dilangsir newspantau Jum'at (25/12/2020).

Hadapi Momen Akhir Tahun, Ini yang Akan Dilakukan Plt Walkot Surabaya Whisnu.

Ditanya berapa dana hibah untuk kampung tangguh? Whisnu belum mengetahui pasti. Namun dia menyebut dana tersebut sebagai dana stimulan. Untuk itu, Senin depan, ia akan menggelar rapat dengan sekretaris daerah kota dan kepala dinas.

"Ini kan stimulan untuk kampung tangguh. Minggu depan insya Allah lebih kita fokuskan pengamanan libur panjang tahun baru kita aktifkan lagi RT RW untuk mendata warganya yang liburan," tukasnya.

"Nanti kita hitung. Saya Senin baru rapat dengan Pak Sekda dan OPD," imbuh Whisnu. (tteh@caca/Anam).

HUT JATIM KE -75
T